oleh: Gus Blero
Hujan pertama bulan ini sungguh mencemaskanku
Air melindas tonggak sepenggalah tenda
Dan wajah yang kurang tidur
Sia-sia membenamkan kaki dalam lumpur
Meregang menarik tali tenda tak bisa
Anak-anak berteriak, anak-anak menjerit
Menandingi hujan yang sama kerasnya
Aku berteriak, Tuhan jangan tinggalkan aku
Didalam hujan deru meniadakan air mata
Meludah darah laki-laki separuh baya
Menggigil tak tahu harus bagaimana
Karena mengapa tak tersisa
Dilindas tangis anak berpuluh-puluh
Beratus-ratus beribu-ribu
Menunggu Tuhan mengulurkan kasih-Nya